• Breaking News

    Kumpulan tugas-tugas sekolah/kuliah yang bisa dipelajari untuk mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh guru maupun dosen. Adapula kumpulan berita terbaru tang selalu update setiap harinya.

    Saturday, October 19, 2013

    Mobil-mobil dengan kerugian terbesar

     Buggati

    Produsen mobil tidak membuat mobil hanya untuk iseng belaka, demi menjaga laju industri minyak atau membuat kita agar tidak berjalan kaki. Produsen mobil membuat mobil untuk meraup uang. Itulah rencana mereka, namun tidak semuanya berjalan sesuai apa yang diharapkan, beberapa mobil gagal meraup keuntungan, yang lain malah semakin terpuruk, membuat produsen mobil mengalami bencana keuangan.
    Itulah sebabnya dalam galeri ini kami tertarik untuk mengulasnya. Data terbaru dari Bernstein Research mengungkapkan 10 mobil ternama Eropa yang mecetak kerugian terbesar selama kurun waktu 15 tahun terakhir. Baik secara langsung atau tidak, keuntungan adalah motif utama di balik semua model mobil-mobil yang diproduksi tersebut namun setiap jenis mobilnya malah membuat pabrikannya harus merogoh saku untuk menutupi kerugian.

    10 mobil Eropa yang menelan kerugian dalam 15 tahun terakhir (© Bugatti)
    Renault Vel Satis
    Perkiraan total kerugian: 1,01 miliar pounds (sekitar Rp18,6 triliun)
    Kerugian per kendaraan: 15.752 pounds (sekitar Rp105,6 juta)
    Harga rata-rata: 25.257 pounds (sekitar Rp464 juta)
    Jumlah yang terjual: 64 ribu unit
    Ketika merek-merek mobil mainstream berusaha mendongkrak pasar mobil mewah malah nestapa yang mereka terima. Mobil eksekutif Vel Satis Renault adalah contohnya. Siapa sangka, para pebisnis papan atas malah lebih senang pergi ke klub golf dengan membawa BMW atau Mercedes dibandingkan mobil nyentrik Renault yang berukuran besar ini! Bernstein Research mengungkapkan bahwa pabrikan asal Prancis tersebut mengalami kerugian 15.000 pounds untuk setiap unit Vel Satis yang terjual.
    10 mobil Eropa yang menelan kerugian dalam 15 tahun terakhir (© Bugatti)
    Audi A2
    Perkiraan total kerugian: 1,12 miliar pounds (sekitar Rp20,6 triliun)
    Kerugian per kendaraan: 6.339 pounds (sekitar Rp116,4 juta)
    Harga rata-rata: 16.838 pounds (sekitar Rp309,3 juta)
    Jumlah yang terjual: 176 ribu unit
    Mobil-mobil mengalami kerugian karena berbagai alasan dan dalam kasus A2 Audi mungkin merupakan salah satu alasan yang bisa dimaklumi. Dalam banyak hal, usaha pertama Audi mendobrak pasar mobil kecil pernah dilakukan sebelumnya. Audi menerapkan kualitas dan teknologi mobil besar ke mobil ini, membuat mobil ini tampak futuristik dan irit bahan bakar. Mesin yang canggih dan rancang bangun aluminum yang mendobrak merupakan pengembangan besar yang menelan biaya besar serta harga yang selangit.
    Kini, ide mobil kecil mewah mendapat momentumnya dan A2 tampak menjadi mobil bekas yang layak untuk diincar. Di tahun-tahun sebelumnya pasar otomotif tidak siap dengan sebuah mobil supermini yang dibanderol dengan harga 15 ribu pounds (sekitar Rp257,6 juta) dan A2 gagal tampil memukau, membuat Audi merugi sekitar 6.000 pounds (sekitar Rp110,2 juta) untuk setiap unit mobil yang terjual.

    10 mobil Eropa yang menelan kerugian dalam 15 tahun terakhir (© Bugatti)
    Renault Laguna

    Perkiraan total kerugian: 1,3 miliar pounds (sekitar Rp23,9 triliun)
    Kerugian per kendaraan: 2.989 pounds (sekitar Rp55 juta)
    Harga rata-rata: 13.470 pounds (sekitar Rp247 juta)
    Jumlah yang terjual: 434 ribu unit
    Generasi ketiga Renault Laguna hadir ke panggung otomotif saat pasar mobil keluarga kelas menengah mengalami keterpurukan. Konsumen biasa yang membeli mobil murah terpaksa harus membeli mobil yang lebih kecil akibat besarnya pajak, atau menyadari bahwa dengan harga yang sama itu mereka bisa mendapatkan mobil mewah Jerman.
    Laguna ditunjang dengan kabin kelas atas yang menawan, namun penampilannya yang membosankan membuat Renault mengalami kerugian dengan perkiraan mencapai 3.000 pounds (sekitar Rp55,1 juta) untuk setiap kendaraan.

    10 mobil Eropa yang menelan kerugian dalam 15 tahun terakhir (© Bugatti)
    Jaguar X-Type
    Perkiraan total kerugian: 1,43 miliar pounds (sekitar Rp26,3 triliun)
    Kerugian per kendaraan: 3.948 pounds (sekitar Rp72,5 juta)
    Harga rata-rata: 18.522 pounds (sekitar Rp340,3 juta)
    Jumlah yang terjual: 363 ribu unit
    Jaguar X-Type adalah contoh besar dari sebuah merek mewah yang mencari peruntungan namun malah mengalami kerugian. Memajukan merek Jaguar yang memesona ke pasar mobil eksekutif kompak untuk membuat pembeli merasa berhadapan dengan mobil yang mirip Ford Mondeo terbukti berujung dengan kegagalan. Kenyataan bahwa Jaguar masih mencoba menjual mobil ini pada 2009, ketika Mondeo baru yang mewah telah muncul di 2007 malah meperburuk masalah tersebut. Data yang ditampilkan Bernstein Research menunjukkan bahwa Jaguar mengalami kerugian nyaris mencapai 4.000 pounds (sekitar Rp73,5 juta) untuk setiap kendaraan yang terjual.
    10 mobil Eropa yang menelan kerugian dalam 15 tahun terakhir (© Bugatti)
    Bugatti Veyron

    Perkiraan total kerugian:1,43 miliar pounds (sekitar Rp26,21 triliun)
    Kerugian per kendaraan: 3.887.442 pounds (sekitar Rp71,26 miliar)
    Harga rata-rata: 842.000 pounds (sekitar Rp15,43 miliar)
    Jumlah yang terjual:400 unit
    10 mobil Eropa yang menelan kerugian dalam 15 tahun terakhir (© Bugatti)
    Mercedes-Benz A-Class
    Mercedes-Benz A-Class
    Perkiraan total kerugian:1,44 miliar pounds (sekitar Rp26,39 triliun)
    Kerugian per kendaraan: 1.212 pounds (sekitar Rp22,21 juta)
    Harga rata-rata: 14.312 pounds (sekitar Rp262,35 juta)
    Jumlah yang terjual: 1.187.000 unit
    10 mobil Eropa yang menelan kerugian dalam 15 tahun terakhir (© Bugatti)
    Peugeot 1007
    Perkiraan total kerugian:1,6 miliar pounds (sekitar Rp29,33 triliun)
    Kerugian per kendaraan: 12.948 pounds (sekitar Rp237,3 juta)
    Harga rata-rata: 10.102 pounds (sekitar Rp185,18 juta)
    Jumlah yang terjual: 123 ribu unit
    Peugeot sempat mencoba peruntungan dengan memproduksi city car MPV 1007, yang sayangnya hanya menjadi produksi sia-sia. Dengan mengandalkan pintu geser di belakang dan akses yang lebih mudah daripada mobil dengan pintu depan, pabrikan asal Prancis ini mencoba menawarkan sentuhan inovasi pada Peugeot 1007. Malangnya, meski berhasil menjual sebanyak 123 ribu unit dengan harga rata-rata 10.000 pounds (sekitar Rp183,31 juta), Peugeot diduga telah mengalami kerugian sekitar 13.000 pounds untuk setiap mobilnya yang terjual.
    10 mobil Eropa yang menelan kerugian dalam 15 tahun terakhir (© Bugatti)
    Volkswagen Phaeton
    Perkiraan total kerugian:1,68 miliar pounds (sekitar Rp30,79 triliun)
    Kerugian per kendaraan: 23.657 pounds (sekitar Rp433,66 juta)
    Harga rata-rata: 58.932 pounds (sekitar Rp1 miliar)
    Jumlah yang terjual: 72 ribu unit
    Sedan mewah unggulan Volkswagen adalah sebuah mobil idaman. Diambil berdasarkan Audi A8, Phaeton adalah produk yang digadang sebagai mobil eksklusif yang kemudian terjungkal di persaingan pasar: Volkswagen harus menelan kerugian besar untuk setiap mobil yang dijualnya. Sisi positifnya adalah, dengan turunnya citra premium yang sebelumnya berusaha dilekatkan pada mobil ini, Phaeton kini menjadi mobil yang banyak dicari di pasar mobil bekas.
    10 mobil Eropa yang menelan kerugian dalam 15 tahun terakhir (© Bugatti)
    Fiat Stilo
    Perkiraan total kerugian: 1,77 miliar pounds (sekitar Rp324,46 triliun)
    Kerugian per kendaraan: 2.298 pounds (sekitar Rp42,12 juta)
    Harga rata-rata: 10.102 pounds (sekitar Rp185,18 juta)
    Jumlah yang terjual: 769 ribu unit
    Anda mungkin bisa mengatakan bahwa, dengan mobil sedan hatcback Stilo-nya, Fiat terjun ke pasar mobil untuk membuktikan bahwa produksinya itu lebih baik dari Ford. Sayangnya tidak seperti itu. Stilo yang terlupakan ini telah gagal membuat kemajuan melawan para pesaingnya yang lebih berbakat seperti Ford Focus dan Vauxhall Astra, dan Fiat menderita kerugian besar.
    10 mobil Eropa yang menelan kerugian dalam 15 tahun terakhir (© Bugatti)
    Smart Fortwo
    Perkiraan total kerugian:2,82 miliar pounds (sekitar Rp51,69 triliun)
    Kerugian per kendaraan: 3.763 pounds (sekitar Rp68,98 juta)
    Harga rata-rata: 7.600 pounds (sekitar Rp139,31 juta)
    Jumlah yang terjual:749 ribu unit
    Kita telah sampai pada penghujung daftar mobil paling merugi di Eropa selama 15 tahun terakhir dari daftar Bernstein Research. Dan pemuncak daftar mobil paling merugi sejagat itu datang dari mobil termungil yang pernah bersaing di pasar.
    Smart Fortwo ( yang awalnya dikenal sebagai Smart City Coupe) bukan sekadar mobil dengan model terbaru, itu adalah merek yang sama sekali baru dan para pemilik Mercedes - Benz menyuntikkan dana besar untuk biaya produksi mobil ini. Dalam banyak hal, mobil dengan dua kursi, desain ultra kompak dan konsep super-ekonomis yang disuguhkan Smart merupakan sebuah inovasi mutakhir untuk city car saat ini. Sayangnya, seperti yang terjadi pada yang sebelumnya, proyek mobil yang satu ini tidak mendulang keuntungan. Bernstein Research menghitung bahwa proyek awal mobil Smart mengalami kerugian mengejutkan hingga 2,82 miliar pounds (sekitar Rp51,69 triliun).

    No comments:

    Post a Comment

    Fashion

    Beauty

    Travel